![]() |
Pertahankan Lumbung Padi Nasional, Pemkab Karawang Gelar Rapat Koordinasi Bidang Pertanian. (Foto: karawang.info) |
Karawang, krwinfo - Melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang menggelar rapat koordinasi bidang pertanian tahun 2024 yang dipimpin langsung oleh Bupati Karawang di Bale Nyi Pager Asih, Jumat (31/5/24).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Asisten Daerah Bidang Administrasi Umum pada Setda Kabupaten Karawang, perwakilan Kodim 0604/Karawang, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP), UPTD Pertanian di 30 Kecamatan dan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) se-Kabupaten Karawang.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Karawang Aep Syaepuloh menyampaikan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan untuk menyamakan persepsi terkait Kabupaten Karawang sebagai lumbung padi nasional.
Ia juga menyampaikan bahwa Kabupaten Karawang memiliki lahan pertanian seluas 87 ribu hektare yang telah dikunci pada Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B).
LP2B sendiri merupakan bidang lahan yang ditetapkan untuk dilindungi dan dikembangkan secara konsisten guna menghasilkan pangan pokok bagi kemandirian, ketahanan dan kedaulatan pangan nasional.
Aep menyampaikan, sebagai bentuk upaya dalam mempertahankan predikat lumbung padi nasional, Pemerintah Daerah Kabupaten Karawang telah memberikan insentif atau asuransi kepada para petani yang ada.
"Salah satu upaya yang dilakukan yaitu asuransi insentif dan Alhamdulillah kita sudah berikan 20.000, tahun sekarang kita berikan juga hampir 40.000. Nah tinggal sisanya 27.000an Insyaallah tahun depan," ujarnya.
Ia mengajak seluruh pihak untuk menyamakan persepsi dan bersinergi terkait mempertahankan Kabupaten Karawang sebagai lumbung padi nasional.
"Mulai yuk sama-sama, kita samakan persepsi bahwa Kabupaten Karawang ini adalah kota lumbung padi, bahwa Karawang ini memiliki gabah yang luar biasa," ujarnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan diskusi tanya jawab antara Bupati Karawang, UPTD Pertanian dan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL). *AN